Adapunfungsi dan peran bahasa dalam pembangunan nasional adalah: a. Keragaman bahasa sebagai wujud kekayaan budaya bangsa Indonesia. Keragaman bahasa daerah yang dimiliki oleh Indonesia akan memperkaya perbendaharaan kosa kata bahasa nasional atau bahasa Indonesia. Karena banyaknya bahasa daerah ini maka semakin banyak unsur-unsur bahasa Jakarta - Indonesia dikenal memiliki keberagaman masyakarat terutama suku bangsa dan budaya yang bertahan di tengah perkembangan zaman. Hal ini menjadikan bangsa Indonesia memiliki beragam bahasa, kepercayaan, agama, ras, dan lain-lain. Apa saja faktor penyebab keberagaman suku bangsa dan budaya masyarakat Indonesia?Keberagaman seperti di Indonesia merupakan hal yang tidak selalu dimiliki oleh negara-negara lain. Karena itu, keberagaman suku bangsa dan budaya masyarakat Indonesia dapat menjadi aset bangsa, selama masih terjaga persatuan, kerukunan, persaudaraan, dan sikap saling H. Sutirna, dalam buku Pendidikan Lingkungan Sosial, Budaya, dan Teknologi menjelaskan sejumlah faktor penyebab keberagaman suku bangsa dan budaya masyarakat Strategis Wilayah IndonesiaIndonesia terletak di antara Samudra Pasifik dan Samudra India, serta antara benua Asia dan Australia. Letak Indonesia membuat negara ini menjadi jalur perdagangan internasional. Lalu lintas perdagangan tidak hanya membawa komoditas dagang, tetapi juga pengaruh kebudayaan luar pada budaya bangsa asing yang beda ras dan menetap di Indonesia juga menimbulkan keragaman ras, agama, dan Negara KepulauanNKRI yang terdiri atas ribuan pulau terpisah menghambat hubungan antarmasyarakat dari pulau yang berbeda-beda. Di satu sisi, masyarakat tiap pulau pun jadi mengembangkan budaya masing-masing sesuai tingkat kemajuan dan ini menimbulkan keragaman suku bangsa, bahasa, budaya, peran laki-laki dan perempuan, kepercayaan, dan agama di Kondisi AlamKondisi alam yang berbeda seperti daerah pantai, pegunungan, daerah subur, padang rumput, pegunungan, dataran rendah, rawa, hingga laut mengakibatkan perbedaan masyarakat. Kondisi kekayaan alam, tanaman yang dapat tumbuh, hewan yang hidup di sekitarnya, juga menjadi penyebab keberagaman masyarakat masyarakat pantai punya bentuk rumah, mata pencaharian, makanan pokok, pakaian, kesenian, hingga kebudayaan yang berbeda dengan masyarakat Transportasi dan KomunikasiKemajuan transportasi dan komunikasi mendukung pertukaran budaya dari beragam wilayah di Indonesia. Sementara itu, transportasi dan komunikasi yang terbatas juga mendukung keberagaman masyarakat Masyarakat atas PerubahanSikap masyakarat pada hal-hal baru, termasuk budaya baru dari luar, memengaruhi keberagaman masyakarakat Indonesia. Contoh, ada sebagian masyarakat yang mudah menerima orang atau budaya asing, seperti masyarakat perkotaan. Sementara itu, ada juga sebagian masyarakat yang tetap bertahan dengan budaya itu dia faktor penyebab keberagaman masyarakat Indonesia. Yuk, jaga persatuan, saling menghormati, dan saling mengasihi antarsuku bangsa dan budaya di Indonesia! Simak Video "Suasana Tradisi Apitan di Semarang" [GambasVideo 20detik] twu/nwy
Berikutini yang bukan merupakan bangunan tempat ibadah adalah Sikap yang tepat untuk menjaga persatuan ini adalah dengan saling menghargai dan toleransi. Keragaman budaya yang ada di Indonesia merupakan ciri khas dan harta karun bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kita semua harus membantu melestarikannya.
BerandaSemua GrupBig KidDunia Sekolah AnakKeragaman Budaya Pengertian, Macam dan ContohnyaPenjelasan mengenai keberagaman budaya ada dalam materi Sekolah Menengah Pertama. Apakah anak Mama dan Papa sedang belajar salah satunya?Kali ini aku mau bahas mengenai Keragaman Budaya Pengertian, Macam dan Contohnya. Menurut aku, ini jadi satu poin penting yang harus diajarkan ke anak. Tujuannya tentu supaya anak bisa lebih mengenal budaya negara tempat tinggalnya, yaitu simak informasi selengkapnya di bawah ini!Keragaman Budaya Pengertian, Macam dan itu keragaman budaya?Keragaman budaya adalah suatu keunikan yang ada di muka bumi ini, dengan beragam suku bangsa yang ada di seluruh dunia. Ini termasuk juga yang ada di di Indonesia sendiri, keragaman budaya ada karena kita punya beragam ras, suku bangsa, hingga bahasa. Nah dari bermacam-macam ras, suku dan bahasa tersebut, lahirlah keberagaman budaya keragaman budayaBerikut ini macam-macam keragaman budaya yang ada di Indonesia, diantaranyaUpacara adat. Ini adalah salah satu bentuk adat istiadat atau kebiasaan masyarakat tradisional yang masih ada hubungannya dengan kehidupan masyarakat. Biasanya upacara adat berhubungan erat dengan arwah atau roh dari para adat. Pakaian adat jadi salah satu ciri dari daerah tertentu di indoneisa. Biasanya pakaian adat digunakan pada proses acara adat tertentu, salah satunya adat. Rumah adat adalah bangunan atau konstruksi yang sengaja dibuat sama persis dari generasi ke genarasi. Rumah adat ini dipetahankan baik dari fungsi sosial, kegunaan, adat dan desain musik tradisoonal. Ini merupakan alat musik yang sudah ada dan digunakan turun temurun, dan mengalami perkembangan di daerah-daerah tertentu. Alat musik tradisional sekaligus jadi aset bukti dari keragamana budaya adat tradisonal. Tarian adat adalah karakteristik atau kearifan suatu daerah yang ditunjukkan dalam bentuk gerakan atau seni tari. Biasanya tarian adat ini terus berkembang dan dilestarikan dari generasi ke tradisonal. Ini merupakan hasil budaya yang berkaitan dengan masyarakat daerah tertentu. Fungsi dari senjata tradisional adalah untuk melindungi diri dari serangan musuh, berburu dan daerah. Lagu daerah adalah lantunan yang dinyanyikan oleh masyarakat suatu daerah. Ini biasanya mirip seperti lagu kebangsaan, tapi sifatnya khas daerah. Setiap daerah tentunya memiliki banyak jenis tanaman atau rempah khas. Nah dari sinilah muncul beragam bentuk olahan makanan yang menjadi ciri khas suatu keragaman budayaBerikut ini aku kasih tau juga ya, contoh dari keragaman AdatUpacara adat di Sumatera Utara, Mangokkal adat di Aceh, PeusijukUpacara adat di Papua, Bakat BatuUpacara adat Jawa Barat, Sisingaan Upacara adat di Banten, Seren RaunPakaian AdatProvinsi Jawa Barat, yaitu Pakaian Adat BedahanProvinsi DKI Jakarta, yaitu Pakaian Adat SadariahProvinsi Jawa Tengah, yaitu KebayaProvinsi DI Yogyakarta, yaitu Kebaya KesatrianProvinsi Jawa Timur, yaitu Pakaian Adat Pesa’anRumah AdatProvinsi Sulawesi Tenggara, yaitu Rumah Adat LaikasProvinsi Sulawesi Selatan, yaitu Rumah Adat TongkonanProvinsi Maluku, yaitu Rumah Adat BaileoProvinsi Gorontalo, yaitu Rumah Adat DulohupaProvinsi Papua, yaitu Rumah Adat HonaiAlat Musik TradisionalGambang Camar dari Provinsi RiauSaluang dari Sumatera BaratGitar Dambus dari Bangka BelitungAngklung dari Jawa BaratGamelan dari Jawa TengahTarian Adat TradisionalTari Saman dari Nanggroe Aceh DarussalamTari Piring dari Sumatera BaratTari Tor-Tor dari Sumatera UtaraTari Sigeh Penguten dari LampungTari Kelindan Sumbay dari Sumatera SelatanSenjata TradisionalSenjata Rencong dari AcehSenjaga Hujur dari Sumatera UtaraSenjata Pedang Jenawi dari RiauSenjata Badik Tumbuk Lada dari Kepulauan RiauSenjata Kahir dari Sumatera BaratLagu DaerahButet dari Sumatera UtaraBungong Jempa dari AcehYamko Rambe Yamko dari PapuaPotong Bebek Angsa dari Nusa Tenggara TimurAngin Mamiri dari Sulawesi SelatanMakanan Khas DaerahRendang dari Padang, Sumatera BaratPempek dari Palembang, Sumatera SelatanMie Aceh dari AcehNasi Gudeng dari YogyakartaAyam Betutu dari BaliNah, itu tadi ya informasi mengenai Keragaman Budaya Pengertian, Macam dan Contohnya. Yuk coba cari tau lebih jauh lagi mengenai keragaman budaya, supaya kita makin cinta juga20 Contoh Kearifan Lokal yang Ada di Indonesia25 Makanan Khas Sunda Terpopuler dan Enak35 Makanan Khas Indonesia yang Bikin Ngiler17 Makanan Khas Indonesia yang Terkenal di DuniaKomentar
Materipelajaran latihan soal pembahasan latihan soal penilaian akhir semester 2019 ips. Letak, luas, dan batas wilayah indonesia. Jawaban yang tepat adalah d. Di indonesia hingga bab 2, soal essay wacana keragaman budaya indonesia (sampai. Pengaruh faktor geografis terhadap keragaman budaya di indonesia. 8 Macam Keragaman Budaya Indonesia & Contoh Keragaman Budaya Indonesia Bhineka Tunggal Ika Berbeda-beda, tetapi tetap satu jua. Itulah semboyan yang dipegang kuat oleh bangsa Indonesia. Semboyan itu menggambarkan bahwa meskipun bangsa Indonesia memiliki beragam budaya, suku bangsa, ras, bahasa, dan agama, tetapi bangsa ini tetap memegang erat prinsip persatuan dan kesatuan. Kita sebagai masyarakat Indonesia pastinya tahu bahwa negara ini memiliki segudang keragaman budaya dengan berbagai ciri khas dan karakteristik masing-masing, bahkan keragaman budaya Indonesia ini di antaranya banyak diketahui oleh masyarakat asing. Lalu, sebenarnya apa sih arti dari keragaman budaya itu sendiri? Dan apa saja keragaman budaya yang ada di Indonesia? Artikel ini akan membahas berbagai macam keragaman budaya yang ada di Indonesia. Simak penjelasannya hingga akhir! Apa Arti dari Keragaman Budaya Indonesia?Macam-Macam Keragaman Budaya Indonesia1. Upacara AdatUpacara Adat di AcehUpacara Adat di SumateraUpacara Adat di Kepulauan Riau dan RiauUpacara Adat JambiUpacara Adat Kepulauan Bangka BelitungUpacara Adat Bengkulu dan LampungUpacara Adat DKI JakartaUpacara Adat Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa TimurUpacara Adat Banten, Yogyakarta, dan BaliUpacara Adat NTB dan NTTUpacara Adat di KalimantanUpacara Adat di Sulawesi dan GorontaloUpacara Adat di Maluku dan Papua2. Pakaian AdatNama-Nama Pakaian Adat pada Tiap-Tiap Provinsi di Indonesia3. Rumah Adat TradisionalDaftar Nama Rumah Adat beserta Provinsinya4. Alat Musik TradisionalAlat Musik Tradisional Indonesia yang Mendunia1. Angklung2. Gamelan3. Tifa4. Sasando5. Kolintang5. Tarian Adat Tradisional6. Senjata Tradisional7. Lagu Daerah8. Makanan KhasMakanan Khas Pulau SumateraMakanan Khas Pulau JawaMakanan Khas BaliMakanan Khas Pulau KalimantanMakanan Khas Pulau SulawesiMakanan Khas Pulau PapuaKategori SosiologiMateri Sosiologi Apa Arti dari Keragaman Budaya Indonesia? Ilustrasi Keragaman Budaya Indonesia Keragaman budaya adalah salah satu keunikan yang terdapat di muka bumi ini dengan beragam suku bangsa yang ada di seluruh dunia, begitu pula dengan keragaman budaya Indonesia. Kita sebagai warga negara Indonesia, tak dapat memungkiri bahwa keberadaan negara Indonesia sendiri menghasilkan keragaman yang tidak terkira, mulai dari keragaman ras, suku bangsa hingga bahasa. Dari berbagai keragaman itulah melahirkan bentuk keragaman budaya Indonesia yang tak ada tandingannya, seperti rumah adat, upacara adat, pakaian adat tradisional, tarian adat tradisional, alat musik dan lagu tradisional, senjata tradisional, bahkan beragam makanan khas. Pada hakikatnya, keragaman budaya Indonesia datang dari berbagai kebudayaan-kebudayaan lokal yang terus tumbuh dan berkembang di masyarakatnya. Adapun munculnya keragaman budaya tersebut akibat dari pengaruh yang tampak dan merekah di masyarakat sehingga menciptakan kebudayaan itu sendiri. Seiring berjalannya waktu dari zaman ke zaman, perkembangan kebudayaan mempunyai peran dan fungsi untuk meningkatkan semangat nasionalis. Hal itu karena budaya lokal memuat nilai-nilai sosial yang perlu diterapkan oleh tiap masyarakat Indonesia itu sendiri. Seperti yang ditulis oleh Adimihardja di dalam bukunya yang berjudul Kebudayaan dan Lingkungan, dirinya mengatakan bahwa kebudayaan Indonesia yang beragam itulah akan menjadi suatu kebanggan tersendiri bagi masyarakatnya, tetapi juga menjadi tantangan untuk membentengi dan mewarisi dari generasi ke generasi. Wayang sebagai Akulturasi Budaya yang Asik Dengan terbitnya buku “Wayang Sebagai Akulturasi Budaya Yang Asik” yang disusun oleh Prof. Dr. Paiman Raharjo, akan memberikan pencerahan dan pemahaman secara gamblang tentang sejarah wayang dan cerita yang diangkat dalam pewayangan mengandung nilai kehidupan yang sangat berarti, bahwa kebenaran akan mengalahkan ketidakbenaran dan keadilan mengalahkan ketidakadilan. 1. Upacara Adat Upacara adat adalah salah satu bentuk adat istiadat atau kebiasaan masyarakat tradisional yang diduga masih mempunyai nilai-nilai relevan bagi kehidupan dan kebutuhan masyarakat sekitarnya. Hal itu dirasa sebagai bentuk upaya manusia agar dapat berhubungan dengan arwah atau roh para leluhur dan bentuk kesanggupan masyarakat sekitar untuk menyelaraskan diri akan alam dan lingkungan luas. Upacara adat dikenal sebagai salah satu warisan nenek moyang dari masing-masing daerah yang telah dijaga dan dilestarikan secara turun-temurun. Meskipun perkembangan zaman semakin maju dan canggih, akan tetapi upacara adat tak dilupakan oleh sebagian masyarakat, khususnya masyarakat yang kental akan adat. Hal itu karena upacara adat dirasa mempunyai nilai filosofis dan kekuatan tersendiri oleh sebagian masyarakat setempat. Di Indonesia sendiri, tradisi upacara adat banyak dilakukan oleh masyarakat berbagai daerah yang mana di tiap-tiap daerah tentu memiliki upacara adatnya masing-masing. Berikut dijelaskan secara ringkas mengenai upacara adat yang dilakukan oleh masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia. Upacara Adat di Aceh Upacara Adat Aceh Peusijuk “Khitanan” sumber bjpotret Upacara adat di Aceh, yakni Peusijuk. Peusijuk dikenal sebagai tradisi turun-temurun yang dilakukan oleh masyarakat Aceh sebagai perwujudan syukur atas anugerah yang diberikan oleh Allah. Umumnya, upacara adat Peusijuk diselenggarakan saat acara kelahiran, naik haji, pernikahan, dan sebagainya Berbagai ilmu pengetahuan lainnya terkait masyarakat Aceh yang secara detail dan rinci digambarkan pada buku Orang Aceh yang ada dibawah ini. Upacara Adat di Sumatera Upacara Adat Tabuik sumber infobudaya Upacara adat di Sumatera Utara adalah Tradisi Mangokkal Holi. Tradisi ini dikenal sebagai ritual untuk mengambil tulang belulang leluhur masyarakat dari dalam pemakaman, kemudian disimpan dalam peti dan diletakkan di salah satu bangunan tugu yang memang disediakan secara khusus. Sementara upacara adat di Sumatera Barat adalah Perayaan Tabuik. Perayaan ini dilaksanakan oleh masyarakat Pariaman Sumatera Barat guna memberikan peringatan meninggalkan cucu Nabi Muhammad, yakni Hasan dan Husein. Selanjutnya, upacara adat di Sumatera Selatan adalah Sedekah Rame. Upacara ini dilaksanakan oleh suku Lahat dan diselenggarakan oleh para petani setempat yang berkaitan dengan kegiatan pertanian pula. Upacara Adat di Kepulauan Riau dan Riau Upacara Adat Balimau Kasai sumber traverse Upacara adat di Kepulauan Riau dikenal sebagai Tepuk Tepung Tawar. Adapun maksud dan tujuan digelarnya upacara ini guna memberikan berkah demi keselamatan dan kesejahteraan, serta menghapus kesialan orang yang melakukan upacara adat ini. Lalu, upacara adat di Riau dinamai sebagai upacara Balimau Kasai. Upacara adat ini dilakukan guna menyambut bulan Ramadhan. Balimau sendiri bermakna mandi dengan air yang dicampur dengan buah limau. Upacara Adat Jambi Upacara adat Jambi, yakni Upacara Besale. Upacara Besale adalah bentuk pengobatan tradisional guna mengusir arwah atau roh jahat yang dirasa menjadi asal mula penyakit dari warga suku Anak Dalam. Upacara Adat Kepulauan Bangka Belitung Upacara adat dari Kepulauan Bangka Belitung adalah Perang Ketupat. Perang Ketupat dilaksanakan tiap 1 Muharram atau Tahun Baru Islam di pantai Tempilang, tepatnya Kabupaten Bangka Barat. Upacara Adat Bengkulu dan Lampung Upacara adat di Bengkulu dinamai sebagai Bakar Gunung Api. Upacara ini diselenggarakan dengan menumpuk batok kelapa sampai menyerupai gunung, lalu membakarnya. Hal itu sebagai perwujudan rasa syukur pada Tuhan. Kemudian, upacara adat di lampung ialah upacara Ngebabali yang dilaksanakan oleh warga apabila ingin membuka ladang baru, mendirikan rumah baru, serta membersihkan tempat yang dirasa memiliki aura negatif atau ghaib. Upacara Adat DKI Jakarta Upacara adat di DKI Jakarta, yakni Mapas. Mapas dilaksanakan masyarakat Betawi bilamana terdapat seorang Ibu yang baru melahirkan anak. Dalam upacara itu, para ibu diwajibkan memakan sayur papasan agar ibu dan bayi selalu sehat. Upacara Adat Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur Upacara Adat Kasada sumber dictio Upacara adat Jawa Barat, yaitu Sisingaan yang dilakukan dengan metode mengarak anak sehari sebelum dikhitan. Biasanya, upacara ini lebih sering dilaksanakan oleh masyarakat Subang. Upacara adat di Jawa Tengah, yakni Ruwatan. Ruwatan dilakukan dengan cara meruwat membersihkan atau menyucikan seseorang dari berbagai nasib buruk dan memberikan kesejahteraan dalam hidup. Sementara upacara di Jawa Timur disebut Kasada. Kasada adalah perayaan adat Suku Tengger yang diselenggarakan tiap hari ke-14 pada bulan Kasada sesuai tanggal Jawa. Metode yang dilakukan, yaitu dengan melempar berbagai sesajen ke arah kawah Gunung Bromo. Upacara Adat Banten, Yogyakarta, dan Bali Upacara Adat Sekaten sumber jogjaland Upacara adat di Banten dinamai Seren Raun yang diselenggarakan sebagai perwujudan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berbagai hasil dari bidang pertanian. Upacara adat di Yogyakarta disebut sebagai Upacara Sekaten. Upacara Sekaten diselenggarakan guna sebagai peringatan lahirnya Nabi Muhammad yang dilaksanakannya di alun-alun Yogyakarta dan utara Surakarta. Upacara adat di Bali yang terkenal ialah Ngaben. Upacara Ngaben dilaksanakan dengan mengkremasi atau membakar jenazah di Bali. Tujuan dan maksud upacara Ngaben guna mengantar jenazah ke kehidupan selanjutnya. Upacara Adat NTB dan NTT Upacara adat di Nusa Tenggara Barat adalah U’a Pua. Tradisi ini berlangsung selama tujuh hari berturut-turut serta berkaitan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad. Adapun tradisi ini dilaksanakan dengan berbagai atraksi dari masyarakat Bima dan Mbojo. Upacara adat Nusa Tenggara Timur adalah Pesta Adat Reba yang dilaksanakan guna menyambut pergantian tahun. Ciri khas dari tradisi ini ialah memakan ubi secara bersama-sama dengan diiringi musik serta tarian adat setempat. Upacara Adat di Kalimantan Upacara Adat Naik Dango sumber kumparan Upacara adat di Kalimantan Barat dinamai Naik Dango. Upacara adat ini memang kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh masyarakat Dayak sebagai ucapan syukur pada Sang Pencipta atau mereka menyebutnya Nek Jubata atas panen padi. Upacara adat di Kalimantan Tengah ialah Uluh Matei yang selenggarakan guna mengantar jiwa manusia yang sudah meninggal menuju ke daerah-daerah yang berada di langit ke tujuh. Berikutnya, upacara adat di Kalimantan Selatan adalah Aruh Bahari yang dilaksanakan setelah masyarakat suku Dayak Dusun Halong selesai musim panen. Kemudian, upacara adat Kalimantan Timur ialah Dahau. Dahau dikenal sebagai tradisi pemberian nama anak dari turunan bangsawan yang berlangsung selama satu bulan disertai dengan ritual adat. Upacara adat Kalimantan Utara adalah Nyadar yang memang tradisi masyarakat petani garam Desa Pinggir Papas. Umumnya, dilakukan di sekitar wilayah makam leluhur. Upacara Adat di Sulawesi dan Gorontalo Upacara Adat Mekiwuka sumber inibaru Upacara adat di Sulawesi Utara disebut sebagai Mekikuwa yang diselenggarakan suku Minahasa sebagai ucapan permohonan sekaligus rasa syukur pada Tuhan. Kemudian, di Sulawesi Tengah dikenal sebagai ritual Mora’akeke sebagai bentuk permohonan agar Tuhan mengurangi sinar matahari. Di Sulawesi Tenggara dikenal sebagai upacara adat Posuo yang memang dilaksanakan terkait kesucian seorang wanita. Di Sulawesi Selatan dikenal upacara adat Mappalili yang dilaksanakan guna mengawali musim tanam di sawah. Lalu, di Sulawesi Barat dinamai Sayyang Pattu’du yang diselenggarakan sebagai bentuk syukur anak-anak berhasil khatam membaca Al-Qur’an. Sementara di Gorontalo terdapat upacara adat Momondo yang bermakna terhadap pengesahan kedua calon pengantin yang hendak nikah. Upacara Adat di Maluku dan Papua Upacara Adat Pesta Bakar Batu sumber diadona Upacara adat di Maluku dikenal sebagai Pukul Sapu yang digelar seminggu setelah Idul Fitri atau setiap 7 Syawal oleh para lelaki, sementara di Maluku Utara dikenal dengan Tradisi Abdau, yakni penyambutan Idul Adha. Upacara adat di Papua, yakni Pesta Bakar Batu yang terdiri dari 3 tahapan, di antaranya persiapan, bakar babi, dan terakhir makan bersama. Kemudian, di Papua Barat ada Tanam Sasi, yaitu rangkaian upacara adat kematian dengan menanam Sasi atau sejenis kayu. 12 Wisata Pusaka Budaya Nusantara Pariwisata pusaka dapat di artikan sebagai “kegiatan wisata untuk menikmati berbagai adat istiadat lokal, benda-benda cagar budaya dan alam beserta isinya di tempat asalnya yang bertujuan memberikan pengetahuan dan pemahaman akan keanekaragaman budaya dan alam bagi pengunjungnya.” Dengan semakin berkembangnya kegiatan wisata, pariwisata pusaka menjadi semakin popular dan banyak diminati. Indonesia sangat kaya akan potensi pariwisata pusaka. Setiap situs pariwisata pusaka akan memiliki keunikannya, dan merupakan rekam jejak perjalanan sejarah dan budaya bangsa Indonesia. Buku ini berisikan 12 wisata pusaka budaya Nusantara secara keseluruhan. 2. Pakaian Adat Ilustrasi Pakaian Adat sumber rimbakita Pakaian adat adalah salah satu ciri suku tertentu di Indonesia. Umumnya, pakaian adat dipakai saat berlangsungnya proses upacara adat, misalnya, pernikahan yang memang menerapkan adat istiadat dari daerah tersebut. Ragam budaya Indonesia yang satu ini tetap bertahan dan berbagai perkembangan busana atau pakaian modern yang terbilang cepat. Bahkan, beberapa di antara generasi sekarang, banyak yang memodifikasi pakaian adat agar terlihat trendi, meskipun dikenakan saat acara informal. Pakaian adat Indonesia memang menjadi simbol di tiap daerahnya. Tentunya masing-masing provinsi memiliki karakteristik baju tradisional sebagai bentuk keunikan daerah tersebut. Adapun untuk warna dan corak dari masing-masing pakaian tradisional di Indonesia memiliki keberagaman, mulai dari kombinasi warna cerah hingga cenderung gelap. Tak hanya itu, pakaian adat dari tiap daerah di Indonesia juga memiliki nama tersendiri. Nama-Nama Pakaian Adat pada Tiap-Tiap Provinsi di Indonesia Provinsi Aceh, yaitu Pakaian Adat Ulee Balang Provinsi Sumatera Utara, yaitu Pakaian Adat Ulos Provinsi Sumatera Barat, yaitu Pakaian Adat Bundo Kanduang, Limpapeh Rumah Nan Gadang Provinsi Riau, yaitu Pakaian Adat Teluk Belanga dan Kebaya Labuh Kepulauan Riau, yaitu Pakaian Adat Kebaya Labuh dan Teluk Belanga Provinsi Jambi, yaitu Baju Kurung Tanggung Provinsi Bengkulu, yaitu Pakaian Adat Rejang Lebong Provinsi Sumatera Selatan, yaitu Pakaian Adat Aesan Gede Provinsi Bangka Belitung, yaitu Pakaian Adat Paksian Provinsi Lampung, yaitu Pakaian Adat Tulang Bawang Provinsi Banten, yaitu Pakaian Adat Pangsi Provinsi Jawa Barat, yaitu Pakaian Adat Bedahan Provinsi DKI Jakarta, yaitu Pakaian Adat Sadariah Provinsi Jawa Tengah, yaitu Kebaya Provinsi DI Yogyakarta, yaitu Kebaya Kesatrian Provinsi Jawa Timur, yaitu Pakaian Adat Pesa’an Provinsi Bali, yaitu Pakaian Adat Payas Agung Provinsi Nusa Tenggara Barat, yaitu Pakaian Adat Rimpu Provinsi Nusa Tenggara Timur, yaitu Baju Adat Nusa Tenggara Timur Provinsi Kalimantan Barat, yaitu Pakaian Adat King Baba atau King Tompang Provinsi Kalimantan Tengah, yaitu Pakaian Adat Sangkarut Provinsi Kalimantan Timur, yaitu Pakaian Adat Kustin Provinsi Kalimantan Utara, yaitu Pakaian Adat Ta’a dan Sapei Sapaq Provinsi Kalimantan Selatan, yaitu Babaju Kun Galung Pacinan Provinsi Sulawesi Barat, yaitu Pakaian Adat Pattuqduq Towaine Provinsi Sulawesi Utara, yaitu Pakaian Adat Laku Tepu Provinsi Sulawesi Tengah, yaitu Pakaian Adat Nggembe Provinsi Sulawesi Selatan, yaitu Pakaian Adat Bodo Provinsi Sulawesi Tenggara, yaitu Pakaian Adat Babu Nggawi Provinsi Gorontalo, yaitu Pakaian Adat Biliu dan Makuta Provinsi Maluku, yaitu Pakaian Adat Cele Provinsi Maluku Utara, yaitu Pakaian Adat Manteren Lamo dan Kimun Gia Provinsi Papua Barat, yaitu Pakaian Adat Ewer Provinsi Papua, yaitu Koteka dan Rok Rumbai 3. Rumah Adat Tradisional Ilustrasi Rumah Adat sumber dekoruma Rumah adat tradisional adalah sebuah bangunan atau konstruksi yang sengaja dibangun dan dibuat sama persis dari tiap-tiap generasinya, tanpa adanya modifikasi. Rumah adat masih dipertahankan, baik segi kegunaan, fungsi sosial, dan budaya di balik corak atau desain bangunan tersebut. Pada setiap rumah adat yang dimiliki oleh 34 provinsi di Indonesia, tentu memiliki ciri karakteristik masing-masing. Rumah adat sendiri dapat digunakan sebagai tempat tinggal atau hunian suatu suku bangsa tertentu dan bisa pula menjadi tempat yang bersejarah, serta dipakai sebagai pelaksanaan upacara adat. Selain itu, rumah adat di tiap-tiap provinsi di Indonesia memiliki namanya masing-masing. Berikut ini daftar nama-nama rumah adat beserta provinsi asalnya. Daftar Nama Rumah Adat beserta Provinsinya No. Nama-Nama Rumah Adat Provinsi 1 Rumoh Aceh Aceh 2 Rumah Adat Bolon Sumatera Utara 3 Rumah Adat Gadang Sumatera Barat 4 Rumah Adat Melayu Selaso Jatuh Kembar Kepulauan Riau dan Riau 5 Rumah Adat Panggung Jambi 6 Rumah Adat Bubungan Lima Bengkulu 7 Rumah Adat Limas Sumatera Selatan 8 Rumah Adat Nuwou Sesat Lampung 9 Rumah Adat Gapura Candi Bentar Bali 10 Rumah Adat Kebaya DKI Jakarta 11 Rumah Adat Kesepuhan Jawa Barat 12 Rumah Adat Joglo Jawa Timur dan Jawa Tengah 13 Rumah Adat Bangsal Kencono DI Yogyakarta 14 Rumah Adat Dalam Loka Samawa Nusa Tenggara Barat 15 Rumah Adat Sao Ata Mosa Lakitana Nusa Tenggara Timur 16 Rumah Adat Panjang Kalimantan Barat 17 Rumah Adat Betang Kalimantan Tengah 18 Rumah Adat Banjar Kalimantan Selatan 19 Rumah Adat Lamin Kalimantan Timur 20 Rumah Adat Bolaang Mongondow Sulawesi Utara 21 Rumah Adat Souraja/Rumah Raja Sulawesi Tengah 22 Rumah Adat Laikas Sulawesi Tenggara 23 Rumah Adat Tongkonan Sulawesi Selatan 24 Rumah Adat Baileo Maluku 25 Rumah Adat Dulohupa Gorontalo 26 Rumah Adat Honai Papua Semiologi Simbol, Makna, & Budaya Buku ini akan memperlihatkan sudut pandang Barthes dan Peirce dalam memahami sistem tanda. Kemudian, dijelaskan pula mengenai filsafat ilmu yang menjadi landasan dalam pembentukan teori dalam tanda yang menjadi pemikiran Peirce. Dengan begitu, akan memberikan sebuah pemahaman bahwa sistem tanda terkait dengan pemikiran logis manusia. Tak hanya itu, pada bagian akhir akan diperlihatkan contoh-contoh analisa yang terkait dengan teori tersebut. 4. Alat Musik Tradisional Ilustrasi Alat Musik Tradisional sumber blognyanuri Alat musik tradisional Indonesia merupakan alat musik yang sudah turun-temurun dari generasi ke generasi dan berkembang di daerah-daerah tertentu. Dengan begitu, hal itu menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki aset yang beragam. Dalam masyarakat adat, lazimnya alat musik tradisional memiliki 3 fungsi, di antaranya Alat musik tradisional digunakan sebagai salah satu media atau sarana upacara adat yang memang diselenggarakan secara turun-temurun. Alat musik tradisional dapat berfungsi sebagai pengisi latar musik pada pertunjukan seni daerah setempat. Alat musik tradisional bisa menjadi sarana ekspresi, kreasi, bahkan komunikasi. Indonesia mempunyai berbagai alat musik tradisional khas dan unik yang mana tidak akan didapati di negara lain. Hebatnya, beberapa alat musik tradisional Indonesia telah dikenal hingga ke ranah Internasional. Apa saja alat musik itu? Berikut akan dijabarkan beberapa alat musik khas negara Indonesia yang telah menyebar dan terkenal hingga ke seluruh dunia. Alat Musik Tradisional Indonesia yang Mendunia 1. Angklung Angklung sumber dunia kesenian Angklung merupakan salah satu alat musik tradisional dari Jawa Barat yang telah dikenal hingga ke ranah Internasional. Angklung adalah alat musik yang terbuat dari belahan bambu yang dirangkai dan disusun sehingga apabila digoyangkan akan menciptakan nada yang khas. Angklung termasuk budaya Indonesia yang telah menjadi daya pikat wisatawan asing. Seperti yang diketahui bahwa angklung telah diakui UNESCO sebagai “Warisan Budaya Dunia.” 2. Gamelan Gamelan sumber goodnewsfromIndonesia Gamelan adalah perpaduan dari beberapa alat musik tradisional Indonesia yang dimainkan bersamaan, terdiri dari gong, gambang, saron, kenong, dan beberapa alat musik lainnya. Sejak tahun 2014, Alat musik tradisional Jawa, Sunda, Bali dan Lombok ini telah diakui The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization UNESCO. Terlebih, di beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Australia, Kanada, juga Inggris telah mengadakan pendidikan seni gamelan. 3. Tifa Tifa sumber cinta Indonesia Alat musik tradisional Tifa berasal dari Maluku dan Papua, bentuknya mirip tabung yang dimainkannya dengan dipukul. Lazimnya, tifa dimainkan saat upacara adat, mengiringi tarian tradisional khas Indonesia, serta pertunjukan musik tradisional. Berdasarkan jenisnya, tifa terbagi menjadi tifa jekir, dasar, bas, dan potong. 4. Sasando Ilustrasi seorang wanita sedang memainkan alat musik Sasando sumber Sejak abad ke-7, Sasando telah dipakai di Rote, tepatnya Nusa Tenggara Timur. Alat musik tradisional NTT ini, berupa kawat yang dimainkannya dengan dipetik. Sasando memiliki keunikan, yakni pada bagian utama dengan bentuk tabung panjang dari belahan bambu. Keunikan tersebut mengantarkan sasando menjadi alat musik tradisional Indonesia yang mendapatkan penghargaan dari The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization UNESCO. 5. Kolintang Kolintang sumber museum Nusantara Kolintang adalah alat musik tradisional dari Sulawesi Utara yang biasanya difungsikan untuk mengiringi upacara adat penghormatan arwah leluhur. Tahun 2019, kolintang dimainkan oleh orang hingga akhirnya berhasil memecahkan rekor dunia. Seiring berkembangnya zaman, fungsi kolintang beralih ke ranah industri kreatif, seperti menjadi pengiring lagu tradisional, pengiring tari tradisional, bahkan orkestra. 5. Tarian Adat Tradisional Ilustrasi Tarian Adat sumber sahabatnesia Tarian adat tradisional adalah tarian yang berkembang dan tentunya dilestarikan oleh daerah tertentu dari generasi ke generasi berikutnya. Tarian adat tradisional lazimnya memiliki karakteristik yang memperlihatkan budaya dan kearifan daerah setempat. Tarian adat tradisional menjadi salah satu keragaman budaya Indonesia yang terkenal dan banyak diperlihatkan di acara penting tingkat Internasional. Berbagai provinsi di Indonesia mempunyai tarian adat tradisionalnya tersendiri, bahkan satu provinsi dapat memiliki lebih dari satu ragam tarian. Untuk mengetahui berbagai nama tarian adat tradisional, kalian bisa baca 25 Nama Tarian Daerah dan Asalnya 6. Senjata Tradisional Ilustrasi Senjata Tradisional Senjata tradisional adalah hasil budaya yang sangat berkaitan dengan suatu masyarakat daerah tertentu. Senjata tradisional berfungsi guna berlindung dari serangan musuh, kemudian aktivitas berburu dan berladang. Seiring berjalannya waktu, senjata tradisional menjadi jati diri suatu bangsa sebagai bentuk aset kebudayaan bangsa Indonesia. Setiap provinsi di Indonesia tentu memiliki senjata tradisional yang berbeda antara satu dan lainnya, serta memiliki nilai aturan selaras dengan norma budaya yang diberlakukan. Adapun beberapa senjata tradisional Indonesia, di antaranya Keris berasal dari Jawa, Kawali atau Badik dari Sulawesi, Mandau dari provinsi Kalimantan, celurit dari Madura Jawa Timur, Rencong dari Aceh, Parang Salawaku dari Maluku, dan sebagainya. Berbagai senjata tradisional yang berbahan baku dari yang ada disekitar lingkungan daerah tersebut pada zamannya juga bisa Grameds temukan pada buku Ensiklopedia Negeriku Senjata Tradisional. 7. Lagu Daerah Lagu daerah adalah semacam lantunan yang dinyanyikan oleh masyarakat suatu daerah. Bisa dikatakan, lagu daerah menyerupai lagu kebangsaan yang sifatnya kedaerahan’. Karena Indonesia adalah negara dengan beragam suku bangsa juga budaya, hal itu menjadikan lagu-lagu daerah di Indonesia sangat banyak dan pastinya di tiap daerah memiliki lagunya masing-masing. Lazimnya, lagu daerah menggunakan bahasa daerah setempat. Lagu-lagu daerah di Indonesia yang cukup populer, di antaranya Kicir-Kicir dan Jali-Jali dari DKI Jakarta, Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan, Apuse dari Papua, Ayam Den Lapeh dari Sumatera Barat, Bubuy Bulan dari Jawa Barat, Bungong Jeumpa dari Aceh, Gundul Pacul berasal dari Jawa Tengah, Indung-Indung dari Kalimantan Timur, serta tentunya masih banyak lagi. Koleksi Lengkap Lagu-lagu Daerah & Wajib Nasional juga bisa Grameds dapatkan di Gramedia yang berisikan berbagai kumpulan lagu daerah yang wajib kamu ketahui! Mengenai keragaman budaya Indonesia yang satu ini, kalian bisa baca di Daftar Lagu Daerah & Alat Musik Khas Daerah di Indonesia Informasi dalam Konteks Sosial Budaya Pada dasarnya buku ini merupakan ide dan gagasan dalam tataran konseptual mengenai bagaimana menyikapi membludaknya informasi di era global seperti sekarang dalam buku sederhana ini dimulai dengan membahas tentang konsep data, informasi dan pengetahuan yang mencakup konseptual tentang data dan informasi, serta nilai suatu informasi dan jenis-jenis informasi, karakteristik informasi, manfaat dan sumber informasi. Pada bagian akhir buku ini akan dikupas mengenai globalisasi dan lembaga informasi yang mana mencakup pembahasan terkait segala aspek Globalisasi. 8. Makanan Khas Ilustrasi Makanan Khas Nusantara sumber kabare Seperti yang sudah dijelaskan di awal bahwa keragaman ras dan suku bangsa Indonesia melahirkan berbagai bentuk keragaman budaya, salah satunya makanan khas daerah. Sebagai negara kepulauan dengan tanahnya yang subur serta dapat menumbuhkan berbagai jenis tanaman, menjadikan Indonesia kaya akan rempah-rempah. Dari situlah, Indonesia mampu menciptakan makanan khas dengan cita rasa rempah-rempah yang melekat di setiap hidangannya. Dengan demikian, Indonesia mampu menjadi salah satu negara dengan wisata kuliner yang diapresiasi oleh mancanegara. Beberapa makanan khas daerah di Indonesia yang cukup terkenal, di antaranya. Makanan Khas Pulau Sumatera Rendang Padang, Sumatera Barat Sate Padang Sumatera Barat Pempek Palembang, Sumatera Selatan Tekwan Palembang, Sumatera Selatan Ayam Pop Sumatera Barat Bika Ambon Medan, Sumatera Utara Kari atau Kare Sumatera Utara Mie Aceh Aceh Nasi Gurih Aceh Mie Jalak Sabang Aceh Tasak Telur Aceh Gulai Kambing khas Aceh Aceh Ayam Tangkap Aceh Temukan berbagai kuiner khas Sumatra Utara yang sangat bervariasi pula pada buku Kuliner Sumatera Utara – Harmoni Rasa Diterpa Alunan Gondang – Dalam Indahnya Alam Semesta. Makanan Khas Pulau Jawa Rawon Jawa Timur Lontong Balap Jawa Timur Rujak Cingur Jawa Timur Soto Lamongan Jawa Timur Bakso Malang Jawa Timur Soto Kudus Jawa Tengah Garang Asem Jawa Tengah Lumpia Semarang Jawa Tengah Gudeg Yogyakarta Cenil Yogyakarta Krecek Yogyakarta Mangut Lele Yogyakarta Nasi Timbel Jawa Barat Mie Kocok Jawa Barat Kupat Tahu Jawa Barat Karedok Jawa Barat Asinan Betawi Jakarta Lontong Sayur Jakarta Nasi Uduk Jakarta Kerak Telor Jakarta Jakarta yang saat ini telah menjadi metropolitan juga memiliki berbagai warisan sejarah dan budaya Betawi dan salah satunya adalah kuliner seperti yang dapat kita lihat diatas. Temukan berbagai makanan asal Betawi lainnya pada buku Makanan Khas Betawi. Makanan Khas Bali Bebek Betutu Nasi Jinggo Sate Lilit Sate Pentul Bebek Bengil Ayam Betutu Rujak Buleleng Siobak Khe Lok Nasi Campur Bali Ikan Asap Sambal Matah Rujak Kuah Pindang Makanan Khas Pulau Kalimantan Soto Banjar Kalimantan Selatan Ikan Patin Baubar Kalimantan Selatan Ketupat Kandangan Kalimantan Selatan Iwak Pakasam Kalimantan Selatan Tumis Kapah Kalimantan Utara Ikan Asin Richa Kalimantan Utara Sate Ikan Pari Kalimantan Utara Kepiting Soka Kalimantan Utara Bubur Pedas Kalimantan Barat Mie Sagu Kalimantan Barat Kerupuk Basah Kalimantan Barat Asam Pedas Tempoyak Kalimantan Barat Nasi Kuning Ikan Haruan Kalimantan Timur Sate Payau Kalimantan Timur Ikan Jelawat Kalimantan Tengah Kalumpe Kalimantan Tengah Terong Mapui Kalimantan Tengah Makanan Khas Pulau Sulawesi Coto Makassar Sulawesi Selatan Konro Sulawesi Selatan Pisang Ijo Sulawesi Selatan Bolu Peca’ Sulawesi Selatan Nasi Jaha Sulawesi Utara Cakalang Fufu Sulawesi Utara Sambal Roa Sulawesi Utara Bubur Manado Sulawesi Utara Mie Cakalang Sulawesi Utara Toppa Ikan Tuna Sulawesi Barat Kue Cucur Sulawesi Barat Sambusa Sulawesi Barat Ikan Dole Sulawesi Tenggara Sate Gogos Pokea Sulawesi Tenggara Kabuto Sulawesi Tenggara Makanan Khas Pulau Papua Papeda Kue Lontar Ikan Bakar Manokwari Sagu Lempeng Ikan Bungkus Udang Selingkuh Kue Bagea Sambal Colo-Colo Itulah informasi seputar Keragaman Budaya Indonesia yang patut dipertahankan kelestariannya. Apabila Grameds tertarik dan ingin memperluas pengetahuan terkait keragaman budaya Indonesia, tentu kalian bisa temukan, beli, dan baca bukunya di dan Gramedia Digital karena Gramedia senantiasa menjadi SahabatTanpaBatas bagi kalian yang ingin menimba ilmu. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan dan meningkatkan rasa nasionalisme kita terhadap bangsa Indonesia! Nasionalisme dan Ketahanan Budaya di Indonesia Sebuah Tantangan Buku ini menjelaskan bahwa nasionalisme Indonesia’ saat ini sedang dirunding masalah. Globalisasi dituduh sebagai penyebab dari luar karena mengakibatkan liberalisasi dan dominasi pasar bebas. Akan tetapi, tidak kurang pentingnya adalah faktor internal, khususnya desentralisasi/otonomi daerah yang salah sasaran, dan rusaknya tatanan sosial, hukum, dan politik bangsa akibat melemahnya integritas warga negara dan penyelenggara negara. Nasionalisme yang kian memudar dan ketahanan budaya yang terus melemah berpotensi menggoyahkan bangunan rumah Indonesia’ yang bersifat multietnik dan multikultural. Maka dari itu, buku ini mencoba berkontribusi dalam upaya mencari solusi dalam menjawab dua problem kontemporer tersebut melalui pendekatan politik, sosiologis, dan budaya. Penulis Tasya Talitha Nur Aurellia Sumber dari berbagai sumber ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien

6 Berikut suku bangsa yang bukan berasal dari pulau Jawa adalah A. Sunda B. Betawi C. Jawa D. Sasak 7.Budaya daerah sering juga disebut sebagai budaya A. Tradisional B. Modern C. Kuno D. Lama. 8.Pergaulan di masyarakat yang dapat menjaga persatuan bangsa jika didasari sikap . A. Egoisme B. Kecemburuan C. Mencari untung D. Kerukunan 9.

Source Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya. Setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing yang membuat Indonesia semakin unik dan menarik. Namun, tidak semua hal yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia dapat dianggap sebagai bagian dari keragaman budaya. Berikut adalah beberapa hal yang tidak termasuk keragaman budaya di Indonesia 1. Kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak 1. Kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak2. Diskriminasi terhadap minoritas3. Korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan4. Merusak lingkungan hidup5. Menyiksa hewan6. Kekerasan dalam olahraga7. Pornografi dan pelecehan seksual8. Penggunaan narkoba9. Tindakan kejahatan10. Intoleransi dan kebencian Source Kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak merupakan tindakan yang sangat tidak manusiawi dan tidak dapat dijustifikasi sebagai bagian dari keragaman budaya. Tindakan kekerasan seperti ini dapat merusak masa depan mereka dan juga membahayakan kesehatan mental dan fisik mereka. Oleh karena itu, penting untuk menghentikan tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak dan memberikan perlindungan yang tepat bagi mereka. 2. Diskriminasi terhadap minoritas Source Indonesia terdiri dari berbagai suku dan agama yang berbeda-beda. Namun, tidak semua masyarakat Indonesia dapat hidup dengan damai dan saling menghargai perbedaan. Diskriminasi terhadap minoritas seperti suku, agama, dan kelompok sosial tertentu adalah tindakan yang merugikan dan tidak dapat dianggap sebagai bagian dari keragaman budaya. Sikap toleransi dan menghargai perbedaan adalah hal yang sangat penting untuk menjamin kerukunan dan keberagaman di Indonesia. 3. Korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan Source Korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan adalah masalah serius yang masih menghantui Indonesia hingga saat ini. Tindakan ini dapat merusak tatanan sosial dan ekonomi masyarakat serta menciptakan ketidakadilan dalam berbagai aspek kehidupan. Oleh karena itu, penegakan hukum yang tegas dan efektif harus dilakukan untuk memerangi korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. 4. Merusak lingkungan hidup Source Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Namun, tidak semua masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan sumber daya alam dengan bijak. Tindakan merusak lingkungan hidup seperti penebangan hutan secara liar dan pencemaran lingkungan adalah tindakan yang merugikan dan tidak dapat dianggap sebagai bagian dari keragaman budaya. Sikap peduli terhadap lingkungan hidup harus ditanamkan sejak dini dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. 5. Menyiksa hewan Source Hewan adalah makhluk hidup yang layak untuk diperlakukan dengan baik dan dihargai. Namun, tidak semua masyarakat Indonesia memiliki sikap yang baik terhadap hewan. Menyiksa hewan seperti menganiaya, memukul, atau membunuh hewan secara brutal adalah tindakan yang sangat tidak manusiawi dan tidak dapat dianggap sebagai bagian dari keragaman budaya. Sikap peduli terhadap hewan harus ditanamkan sejak dini dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. 6. Kekerasan dalam olahraga Source Olahraga adalah kegiatan yang bermanfaat untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. Namun, tidak semua masyarakat Indonesia dapat menjalankan olahraga dengan baik dan benar. Kekerasan dalam olahraga seperti melakukan tindakan kekerasan terhadap lawan atau wasit adalah tindakan yang merusak semangat fair play dan tidak dapat dianggap sebagai bagian dari keragaman budaya. Oleh karena itu, penting untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya fair play dan sikap sportif dalam berolahraga. 7. Pornografi dan pelecehan seksual Source Pornografi dan pelecehan seksual adalah tindakan yang sangat tidak manusiawi dan tidak dapat dijustifikasi sebagai bagian dari keragaman budaya. Tindakan seperti ini dapat merusak masa depan korban dan juga membahayakan kesehatan mental dan fisik mereka. Oleh karena itu, penting untuk menghentikan tindakan pornografi dan pelecehan seksual serta memberikan perlindungan yang tepat bagi korban. 8. Penggunaan narkoba Source Penggunaan narkoba adalah tindakan yang sangat berbahaya dan merusak kesehatan. Tindakan seperti ini dapat merusak masa depan seseorang dan juga membahayakan kesehatan mental dan fisik mereka. Oleh karena itu, penting untuk menghentikan penggunaan narkoba dan memberikan rehabilitasi yang tepat bagi pengguna narkoba. 9. Tindakan kejahatan Source Tindakan kejahatan seperti pencurian, perampokan, atau pembunuhan adalah tindakan yang merusak tatanan sosial dan menciptakan ketidakamanan di masyarakat. Tindakan seperti ini tidak dapat dianggap sebagai bagian dari keragaman budaya. Oleh karena itu, penegakan hukum yang tegas dan efektif harus dilakukan untuk mencegah dan memerangi tindakan kejahatan. 10. Intoleransi dan kebencian Source Intoleransi dan kebencian merupakan tindakan yang merusak tatanan sosial dan menciptakan ketidakamanan di masyarakat. Tindakan seperti ini tidak dapat dianggap sebagai bagian dari keragaman budaya. Sikap toleransi dan menghargai perbedaan adalah hal yang sangat penting untuk menjamin kerukunan dan keberagaman di Indonesia. Dari beberapa hal di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa keragaman budaya tidak sama dengan tindakan yang merugikan dan merusak tatanan sosial. Oleh karena itu, penting untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga keragaman budaya dengan sikap yang baik dan benar.
Fimelacom, Jakarta Indonesia merupakan negara yang terdiri dari pulau-pulau besar mau pun kecil. Jumlah pulau di Indonesia sendiri diperkirakan berjumlah lebih dari 17 ribu pulau. Di dalam pulau-pulau tersebut, tersimpan keanekaragaman masyarakat Indonesia yang tergambar melalui suku, budaya, bahasa, dan lain sebagainya. Namun, meski masyarakat Indonesia memiliki banyak perbedaan, Bhinneka
Latihan Soal Online - Latihan Soal SD - Latihan Soal SMP - Latihan Soal SMA Kategori Semua Soal ★ SD Kelas 4 / PTS 1 Tema 1 IPS SD Kelas 4Indonesia terkenal memiliki keragaman budaya. Berikut ini yang bukan merupakan keanekaragaman budaya di Indonesia adalah … .A. makanan tradisionalB. rumah adatC. pakaian adatD. lambang negaraPilih jawaban kamu A B C D E Latihan Soal SD Kelas 1Latihan Soal SD Kelas 2Latihan Soal SD Kelas 3Latihan Soal SD Kelas 4Latihan Soal SD Kelas 5Latihan Soal SD Kelas 6Latihan Soal SMP Kelas 7Latihan Soal SMP Kelas 8Latihan Soal SMP Kelas 9Latihan Soal SMA Kelas 10Latihan Soal SMA Kelas 11Latihan Soal SMA Kelas 12Preview soal lainnya Grammar › Lihat soal First word in this phrase ends in -ing and the phrase acts as a noun A. Infinitive phrase B. Gerund phrase C. Prepostional phrase D. Appostitive phrase Seni Lukis - Seni Budaya Tema 7 SD Kelas 2 › Lihat soal tema pada gambar diatas adalah…A. air terjunB. perjalanan kotaC. pedesaan Materi Latihan Soal LainnyaPAT Bahasa Indonesia SD Kelas 5Bahasa Arab Bab 5 MI Kelas 5Kuis 1 Geografi SMA Kelas 12Seni Budaya Semester 2 Genap SD Kelas 5PTS Bahasa Inggris SMP Kelas 9PAS Biologi SMA Kelas 12PAS PPKn Semester 1 Ganjil SD Kelas 6Bahasa Indonesia Tema 2 SD Kelas 4IPS Bab 1 SMP Kelas 9Tema 4 SD Kelas 1Cara Menggunakan Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia. Tentang Soal Online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal SD / MI Sederajat, SMP / MTs sederajat, SMA / MA Sederajat hingga umum. Website ini hadir dalam rangka ikut berpartisipasi dalam misi mencerdaskan manusia Indonesia. BerikutIni Contoh Kerukunan dalam Keragaman Agama di Sekitar Rumah. Di sekitar rumah, kebanyakan dari kamu pasti memiliki tetangga yang berbeda agama dengan kita. Perbedaan tersebut bukan menjadi penghalang bagi kita menciptakan kerukunan antar umat beragama. Di bawah ini contoh kerukunan yang bisa kamu lakukan sebagai wujud saling menghargai: 1. - Berikut ini materi tentang Pengaruh Faktor Geografis Terhadap Keragaman Budaya pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas 7 SMP/MTs. Artikel ini hanya membahas terkait pengaruh faktor geografis terhadap keragaman budaya. Materi dalam artikel ini, dapat menjadi referensi atau panduan siswa dalam belajar. Pengaruh Faktor Geografis Terhadap Keragaman Budaya Manusia sebagai individu merupakan sebuah kesatuan antara raga, jiwa, dan perilaku. Di dalam diri seorang individu terdapat tiga unsur individu yaitu inteligensi, nafsu, dan semangat. Kombinasi dari unsur tersebut menghasilkan tingkah laku seseorang yang mencerminkan karakter atau budayanya. Kesatuan dari kepribadian-kepribadian seseorang pada suatu daerah yang mempunyai pola yang sama dapat membentuk budaya daerah tersebut yang membedakan dengan tempat lain. Baca juga Peran dan Fungsi Keragaman Budaya dalam Pembangunan Nasional Indonesia memiliki kebudayaan yang beragam. Keberagaman budaya di Indonesia dipengaruhi oleh faktor 1. Pengaruh Isolasi Geografis terhadap Keragaman Budaya Indonesia adalah negara kepulauan, secara isik setiap pulau dipisahkan oleh lautan. Dulunya, leluhur bangsa Indonesia datang dari Yunan Tiongkok bagian selatan, kemudian secara berkelompok mereka datang ke Nusantara, menyebar dan bermukim di pulau-pulau besar maupun kepulauan di seluruh penjuru Nusantara. Laut merupakan isolasi alamiah di antara kelompok-kelompok tersebut, kemudian menyebabkan mereka tumbuh dan berkembang menjadi satu kesatuan suku bangsa. Keterbatasan teknologi di bidang nautika perkapalan menyebabkan mereka tidak dapat berpindah atau bertemu dari pulau yang satu ke pulau lain. Akibat dari hal tersebut, akhirnya kelompok mengembangkan kebudayaan masing-masing sesuai keadaan lingkungan sekitar tempat tinggal mereka, sesuai kebutuhan mereka untuk bertahan hidup yang berbeda satu sama lain. Pakaian adat tangkap layar buku tematik 8 kelas 3 SD Perbedaan antarkebudayaan suatu daerah dapat berdampak positif dan negatif. Keberagaman berbagai kebudayaan di Indonesia jika tidak dikelola dengan baik justru dapat berubah menjadi potensi konflik. Konflik yang mungkin terjadi di Indonesia adalah konflik antar kebudayaan, di mana terdapat pihak yang merasa kebudayaannya paling baik dibandingkan dengan kebudayaan lain. Hal tersebut dikenal dengan istilah Etnosentrisme. Konflik tersebut jika dibiarkan berlangsung dapat mengancam persatuan dan kesatuan Indonesia. 2. Pengaruh Iklim terhadap Keragaman Budaya Indonesia diwarnai oleh iklim mikro kecil yang amat beragam. Dalam sebuah ruang wilayah yang sempit, perbedaan ketinggian tempat dapat menghasilkan perbedaan suhu yang signifikan. Perbedaan antara satu wilayah dengan wilayah lain inilah menyebabkan perbedaan pola perilaku yang berbeda, mulai dari bahasa hingga ke sistem mata pencarian hidup dan sistem ekonomi. Contoh nyata dari keragaman regional dapat dilihat pada masyarakat pesisir pantai utara Jawa, dibandingkan dengan masyarakat yang tinggal di wilayah pegunungan di pulau yang sama, yaitu Pulau Jawa. Di mana masyarakat pesisir tinggal pada daerah dengan suhu yang sedikit lebih tinggi, akan berbeda budayanya dengan mereka yang tinggal di lereng gunung dengan suhu rendah. Begitu pula masyarakat pesisir utara Pulau Sumatra, pakaian adatnya akan berbeda jika dibandingkan dengan masyarakat yang tinggal di lereng Pegunungan Bukit Barisan. MasyarakatIndonesia terdiri dari beragam suku bangsa, budaya, dan agama. Keragaman budaya tersebut menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang multikultural. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), multikultural adalah bersifat keberagaman budaya. Multikultural berasal dari kata "multi" yang berarti "banyak", dan "kultural Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Menyatukan Daerah dengan Keanekaragaman BahasaKeberagaman bahasa adalah suatu kondisi dimana didalam masyarakat terdapat banyak bahasa - bahasa. Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya, termasuk keragaman bahasa. Terdapat lebih dari 700 bahasa daerah yang digunakan di seluruh Indonesia, selain Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi negara. Keanekaragaman bahasa ini menjadi tantangan bagi Indonesia untuk mengidentifikasi daerah-daerah yang memiliki perbedaan bahasa. Namun, bukan berarti hal ini tidak mungkin upaya mengidentifikasi daerah dengan ketahanan bahasa, pemerintah juga dapat memperkuat pendidikan Bahasa Indonesia di seluruh Indonesia, termasuk di daerah-daerah yang memiliki bahasa daerah yang kuat. Pendidikan bahasa Indonesia yang kuat akan membantu memperkuat pemahaman dan penggunaan bahasa Indonesia sebagai persatuan bahasa. Selain itu, pemerintah juga dapat memperkuat penggunaan bahasa Indonesia di berbagai media, seperti televisi, radio, dan internet. Keanekaragaman bahasa di Indonesia adalah kekayaan yang harus dijaga dan dihargai. Namun, keragaman bahasa ini tidak boleh menjadi penghalang bagi Indonesia untuk mengidentifikasi daerah-daerah yang memiliki perbedaan bahasa. Dengan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya Bahasa Indonesia sebagai persatuan bahasa, memperkuat pendidikan Bahasa Indonesia, dan memperkuat penggunaan Bahasa Indonesia dalam berbagai media, Indonesia dapat mengidentifikasi daerah dengan keragaman bahasa. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
  1. Уካудምթω ሒнቂψ
    1. ዊራ ዌеглըзըцኇ еዌοзፅц
    2. Քуቢисвиρиչ нтув асниծеф ፔሙաፂе
  2. Νዴչеս ηըճοቦ
  3. Исուгևнтуζ υв վዑֆиф
  4. Рсէноսац ጅф илущሃ
kWbxiyi.
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/187
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/335
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/369
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/16
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/90
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/128
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/386
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/367
  • 73iqc9tk1b.pages.dev/393
  • berikut ini yang bukan keragaman budaya indonesia adalah